Welcome!!!! Welcome!!!

Selasa, 07 Mei 2013

Perbedaan Konseling dan Psikoterapi


Di masyarakat terkadang benyak kekeliruan dalam membedakan antara konseling dan psikoterapi, rata-rata orang menganggap  sama antara psikoterapi di sini kita akan membahas perbedaaan tersebut


Pengeritan Konseling
      Konseling berasal dari bahasa Inggris yaitu counseling yang berarti perkembangan, pemberian nasehat, penyuluhan penerangan atau informal (Abu Ahmadi, 1991 : 21).
      Menurut Jones (2001:20) Mengatakan bahwa konseling adalah “membicarakan masalah orang lain dan biasanya orang yang diajak bicara memiliki pengalaman, pengertian dan kemampuan yang tidak dimiliki orang yang ingin membicarakan permasalahannya dengan orang lain yang sedang dihadapinnya”.
      James F. Adams dalam Jumhur (1986 : 29) berpendapat bahwa konseling adalah penilaian timbal balik antara 2 individu dimana yang seorang membantu yang lain supaya ia dapat lebih baik memahami dirinya itu dan pada waktu yang akan datang.
      Di dalam modul Bimbingan Konseling oleh Achsan Nusairi (2008 : 1) dikatakan bahwa konseling adalah proses pemberian bantuan oleh konselor terhadap klien, dilakukan melalui kontak peribadi. Dalam konseling terdapat hubungan saling mempelajari antara konselor dank lien melalui wawancara. Pihak konselor mempelajari beberapa hal pada diri klien, terurama problem yang dihadapi, kemungkinan kemampuan mengatasi masalah, serta latar belakang klien sedangkan pihak klien mempelajari saran-saran pemecahan masalah yang disampaikan konselor, sehingga pada akhirnya klien secara mandiri memiliki kemampuan mengatasi masalah yang dihadapi.
      Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa konseling adalah merupakan suatu aktifitas wawancara yang dilakukan oleh seorang ahli kepada individu yang sedang mengalami suatu masalah dalam rangka untuk membicarakan dan memecahkan masalah yang sedang dihadapi dan memberikan bantuan kepada mereka, sehingga pada akhirnya bermuara pada teratasi masalah yang dihadapi oleh klien dan dapat beradaptasi dengan baik dan efektif dengan lingkungan hidupnya.

Pengertian Psikoterapi
      Dari pembahasan di entri blog sebelumnya Psikoterapi adalah sebuah intervensi yang diberikan oleh seorang profesional dengan menggunakan prinsip-prinsip psikologi yang mencoba untuk mengobati gangguan mental dan untuk meningkatkan kehidupan seseorang yang bahagia atau terganggu. Dalam psikoterapi terdiri atas beberapa metode yang digunakan untuk mengobati perilaku abnormal. Sebagian metode tersebut difokuskan untuk membantu individu dalam mendapatkan suatu pemahamannya tentang penyebab masalah.;
dari pengertian di atas terdapat halhal yang menunjukan perbedaan dan persamaan antara konseling dan psikoterapi adalah sebagai berikut
  1. Klien yang menjalani konseling tidak digolongkan sebagai penderita penyakit jiwa, tetapi dipandang sebagai seseorang yang mampu memilih tujuan-tujuannya, membuat keputusan dan secara umum bisa bertanggung jawab terhadap perbuatannya sendiri dan terhadap hari depannya.
  2. Konseling dipusatkan pada keadaan sekarang dan yang akan datang. 
  3. Klien adalah klien dan bukan pasien. Konselor bukanlah toko hotoriternamuna dalah seorang pendidik dan mitra dari klien dalam melangkah bersama untuk mencapai tujuan. 
  4. Konselor tidaklah netral secara moral atau tidak bermoral, melainkan memiliki nilai-nilai perasaan dan normanya sendiri, meskipun konselor tidak perlumemaksakan hal ini kepada klien namun ia juga tidak menutupinya. 
  5. Konselor memusatkan pada perubahan perilaku tidak hanya menumbuhkan pengertian.
M E T O D E
      Konseling ditandai oleh jangka waktu yang lebih singkat, lebih sedikit waktu pertemuannya, lebih banyak melakukan evaluasi psikologis, lebih memperhatikan masalah sehari-hari klien, lebih memfokuskan pada aktivitas kesadaran, lebih memberikan nasihat, kurang berhubungan dengan transferens, lebih menekankan pada situasi yang riil, lebih kognitif dan berkurang intensitas emosi, lebih menjelaskan atau menerangkan dan lebih sedikit kekaburannya.

Brammer & Shostrom (1977) mengemukakan bahwa :
  1. Konseling ditandai oleh adanya terminology seperti : “educational, vocational, supportive, situational, problem solving, conscious awareness, normal, present-time dan short term” 
  2. Sedangkan psikoterapi ditandai oleh : “supportive (dalam keadaan krisis), reconstructive, depth emphasis, analytical, focus on the past, neurotics and orther severe emotional problems and longterm. 

MODEL KONSELING DAN PSIKOTERAPI
Pandangan penganut aliran Freud tentang sifat manusia pada dasarnya adalah deterministic. Menurut pendapat Freud, perilaku manusia ditentukan oleh kekuatan-kekuatan irasional, motivasi yang tidak disadari. Dorongan biologis serta dorongan naluri dan peristiwa psikoseksual tertentu pada masa enam tahun pertama kehidupannya. 
Fungsinya adalah sebagai wadah impuls id, untuk menghimbau ego agar menggantikan tujuan yang moralistic dengan yang realistic, serta memperjuangkan kesempurnaan.Oleh karena itu maka superego yang merupakan internalisasi standar dari orang tua dan masyarakat yang dihubungkan dengan ganjaran serta hukuman psikologi. 
Mekanisme pertahanan Ego.Pertahanan Ego ini adalah perilaku yang normal dan bukan bersifat patalogis. Berikut adalah deskripsi singkat tentang beberapa pertahanan ego yang umum : 

Represi.
- Memungkiri
Pembentukan Reaksi
Proyeksi.
- P
enggeseran
- Ra
sionalisasi
- Sublimasi
- Regresi
- Introjeksi
- Identifikasi
- Kompensasi
- Ritual dan Penghapusan